Gempa di Mentawai Geser Pulau Sumatra Hingga 2 cm

Indonesia kembali diguncang oleh gempa bumi yang berkekuatan cukup besar, yaitu 7.8 tepatnya di wilayah Mentawai - Sumatra Barat. Banyak analisis yang telah menemukan sebuah kenyataan yang begitu mengejutkan bahwa gempa tersebut telah menggeser posisi pulau Sumatra hingga 2 cm.

Endra Gunawan, seorang peneliti Tektonik dan Geodinamika yang berkerja di ITB mengungkapkan, bahwa daratan di bagian Sumatra Barat bergerak hingga mencapai jarak 2 cm. Hal tersebut diketahui setelah melakukan penelitian gempa dengan metode preliminary.

Gempa yang terjadi pada siang hari tersebut berjarak 650 km dari Mentawai. Sedangkan pusat gempat terjadi hanya di kedalaman 10 km, jadi gempa tersebut bisa dikatakan sebagai gempa dangkal.

Setelah kejadian gempa, BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) langsung mengeluarkan sebuah peringatan tsunami melihat dari besarnya kekuatan gempa, akan tetapi peringatan tersebut kembali dicabut beberapa menit kemudian sebab tidak ada tanda-tanda akan terjadi tsunami.

Gempa yang terjadi di Mentawai tersebut disinyalir mirip sekali dengan gempa yang pernah melanda Aceh pada 2006 silam. Akan tetapi dengan mekanisme yang berbeda dari tahun 2006 tersebut, gempa di Mentawai pada tanggal 02 Maret 2016 kemarin tidak mempunyai potensi menibulkan tsunami besar.

Apa yang telah disampaikan oleh Endra Gunawan tersebut juga dibenarkan oleh pakar gempa lainnya yang juga berasal dari ITB, Irwan Meilano. Ia juga melaknjutkan bahwa gempa di Mentawai tersebut ikut mengubah perpsepsi dari gempa-gempa yang ada di Sumatra. Hal semakin membuktikan bahwa Sumatra memiliki samudra di sekitar pulau Sumatra memiliki mekanisme sesar geser.